Buka Rakorwil TPID se KTI, Gubernur SYL Berharap Pengendalian Inflasi Terjaga

By Admin

nusakini.com--Gubernur Sulawesi Selatan, Syahrul Yasin Limpo (SYL) berharap pengendalian inflasi di kawasan timur Indonesia dibarengi dengan kebijakan yang baik dan tepat. Hasil itu dikatakan Gubenrunur SYL saat membuka Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) Tim Penanggulangan Inflasi Daerah (TPID) 2017 Bank Indonesia (BI) se Indonesia Timur di Hotel Rinra, Selasa (6/6). 

TPID ini terdiri dari kepala wilayah BI se kawasan Timur Indonesia dan Forkopimda Sulsel serta para kepala dinas Sulsel terkait.

"Regional timur harus berbicara untuk kepentingan nasional. 18 daerah provinsi ini sudah berjalan seperti apa semestinya. Kita harus bisa meyakinkan Presiden RI bahwa Indonesia Timur sama pentingnya ," kata Syahrul

SYL juga menekankan, harus ada kordinasi kelembagaan karena kebijakan yang dihasilkan harus dikawal. "Ini semua harus diatur, jangan sampai ada yang mempermainkan. Termasuk jika ada pengusaha yang menimbun, harus ditangkap," tegasnya.

Sementara itu, Bambang Kusmiarso selaku pimpinan Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Sulsel menguraikan, inflasi memiliki dua sisi seperti mata uang. Satu sisi perekonomian, satu sisi lainnya daya beli masyarakat yang mencerminkan tingginya harga terutama masyarakat ekonomi rendah.

"Jumlah TPID yang ada sampai kabupaten/kota di KTI telah mencapai 90 persen, memiliki strukrur yang beragam. Rapat ini kita harapkan menghasilkan rumusan kebijakan terutama menekan inflasi. Di KTI terutama pengendalian pangan," pungkas Bambang. (ab)